Saturday, July 23, 2011

Lintang di Hari Pertunjukan Musikal Laskar Pelangi - Behind The Stage



Ada yang tidak bisa dilupakan Hilmi rutinitas pada hari-hari pertunjukan Musikal Laskar Pelangi. Beginilah rutinitas itu sebelum tampil pada pertunjukan malam (NIGHT SHOW):
  • Pukul 14.00. Hilmi masuk Teater Jakarta dengan menunjukkan ID Card Cast (bertuliskan BACKSTAGE di belakangnya) kepada petugas keamanan dengan diantar orangtuanya. Setelah itu, orangtuanya  bisa menunggu di ruang tunggu  dengan menunjukkan ID card sebagai PARENT kepada petugas keamanan.
  • Pukul 14.00 - 15.30.   Hilmi menunggu di ruang tunggu anak laki-laki sambil bermain dengan sesama pemain anak-anak yang tampil di malam hari. 
  • Pukul 15.30 -16.00 Laskar Pelangi, Muslimah, pak Harfan dan Bakri vokalisi dipimpin oleh kak Ubiet
  • Pukul 16.00 -18.00 para cast (pemeran Laskar Pelangi, Muslimah  dan Bakri) dimake up dan ditata rambutnya secara bergantian  setelah itu mereka berganti kostum di ruang wardrobe.
  • Pukul 18.00 - 18.45 sholat dan makan malam
  • Pukul 18.45 seluruh  cast kesepuluh Laskar Pelangi, Muslimah dan Bakri, pak Harfan  diberi penjelasan oleh Riri Riza (sutradara) diingatkan bagian-bagian yang terpenting, kekurangan-kekurangan yang ada pada penampilan para cast pada pertunjukan sebelumnya untuk diperbaiki.
  • 18.45 - 19.00 berdoa bersama
  • 19.00 - 19.30 seluruh pemain standby di ruang tunggu, MC mengumumkan pertunjukan dimulai 
  • 19.30 - 19.35  Overture
  • 19.30 - 20.40 pertunjukan BABAK 1. Pada adegan 2, Hilmi menunggu di pintu samping kanan panggung untuk tampil dan masuk dari depan panggung sebelah kanan di adegan 3 (Anak Pelangi). Pada adegan 4, 5, 6, 7,  9, 10  masuk dari samping panggung. Pada adegan  8 Hilmi tidak tampil dan menunggu di samping kiri  panggung, karena waktunya relatif pendek.  Adegan 5 merupakan adegan yang terberat pada babak 1 untuk Hilmi, karena dia berpindah-pindah  panggung dengan 3 setting. Dari panggung "bawah" membawakan aria "Anak Pesisir" dengan setting padang savana dan ke panggung "atas" bertemu buaya dan ke panggung "bawah" lagi dengan setting rumahnya melanjutkan membawakan aria "Anak Pesisir" lalu melanjutkan membawakan recitative penjelasan  terjadinya bumi berputar kepada "kedua adiknya". Untuk memastikan kerongkongan tetap lembab, setiap kali menyelesaikan satu adegan atau keluar dari panggung Hilmi segera minum air putih yang disiapkan oleh salah satu crew.  Begitu juga halnya kepada cast yang lain, setiapkali mereka tampil.
  • 20.40 - 21.00 INTERMISSION seluruh pemain dan penonton istirahat. Hilmi dan kawan-kawan istirahat, makan snack dan minum susu coklat hangat untuk menghangatkan tubuh. Sebagai informasi dalam panggung Teater Jakarta dingin sekali, saking dinginnya Hilmi pernah pusing. Biasanya di ruang tunggu anak-anak duduk berselimut, beberapa anak ada yang berbaring dalam sleeping bag.
  • 21.00 - 22.15 pertunjukan BABAK 2. Pada adegan 1- 4 Hilmi tidak tampil. Dia biasanya mengisi waktu dengan  menonton video yang disediakan di ruang tunggu. Ini kesempatan Hilmi untuk vocal rest, tidak boleh banyak berbicara, karena 3 adegan berturut-turut berikutnya merupakan adegan utamanya (adegan 5,6, dan 7).  Dia harus banyak bernyanyi dan recitative dengan lawan mainnya. Ketiga adegan ini merupakan adegan terberat, karena dia harus mempertahankan suaranya, emosinya untuk membawakan adegan yang menyedihkan. Dia membawakan 2 aria "Menanti Ayah, Menanti Lintang",  "Salam Perpisahan" dan resitative menjelaskan soal cepat tepat serta membaca "Surat Lintang".
  • 22.15 - 22.30 Curtain Call. Inilah saatnya Hilmi dan para pemain lainnya berpamitan, memberi "hormat" penonton sebagai tanda  berterimakasih . Legalah dia, satu pertunjukan terlewati.
  • 22.30 - 22.40 Photo Session para Pemain Laskar Pelangi berkumpul di depan poster besar Musikal Laskar Pelangi dekat pintu masuk gedung. Mereka menyanyikan lagu "Sahabat Alam" di depan para  penonton yang mengambil foto. Pada kesempatan ini penonton semakin yakin bahwa mereka telah menonton musikal dengan penampilan live bukan lip-sync. Banyak penonton yang kadang-kadang tidak percaya bahwa mereka menonton musikal secara live, karena sebagian besar narasi drama disampaikan dalam bentuk nyanyian (aria, recitative ataupun ensemble)  walaupun di awal pertunjukan diumumkan bahwa para pemain bernyanyi secara live.
  • 22.30 - 22.40 Hilmi dan kawan-kawan berganti kostum dan membersihkan make up seadanya.
  • 22.40 - 23.00 Hilmi keluar dari backstage diantar oleh crew dan diserahkan kepada orangtua untuk pulang ke penginapan. Sambil jalan ke luar gedung biasanya diminta foto bersama oleh para penonton
  • 23.00 Sesampai di penginapan Hilmi membersihkan muka. Biasanya baru terasa lapar dan capek. Makan snack sambil buka HP setelah itu tidur lelap.

No comments: